Sabtu, 22 Mei 2010

Fahrani's Profile


Fahrani Pawaka Empel (lahir di Jakarta, 27 September 1984; umur 25 tahun; lebih dikenal dengan nama Fahrani) adalah model dan pemeran Indonesia.
Fahrani awalnya adalah model yang kemudian merambah ke dunia sinetron dan film layar lebar. Debut film layar lebarnya adalah dalam film Novel tanpa huruf R pada tahun 2004. Karir modeling Fahrani merambah hingga ke luar negeri. Wanita berpostur 179 cm/55 kg ini pernah menjadi dinominasikan sebagai Pemeran Utama Wanita Terbaik dalam penganugerahan Piala Vidia di FFI 2006 melalui FTV Supermodel. Di tahun 2008, Rani memulai debutnya sebagai pemeran utama di film Radit dan Jani dan meraih Piala Citra untuk Aktris Terbaik FFI 2008.

Vidoreen Joe's Profile


Vidoreen Joe (lahir di Medan, 21 Februari 1987) adalah wakil Indonesia di ajang Miss Tourism Queen International 2005 di China.

Bagi gadis dengan tinggi 175 cm ini, merupakan pengalaman yang tidak terlupakan bertemu dan berkompetisi dengan puteri-puteri cantik dari berbagai belahan dunia. Karena mengikuti lomba inilah ada seorang penggemar kontes kecantikan yang membuatkan sebuah website untuk Vidoreen Joe karena keramahtamahannya selama acara.


Miss Tourism Queen International adalah kontes kecantikan dunia yang diadakan sejak tahun 2004. Dibulan April 2008, kontes ini diselenggarakan dengan jumlah peserta sebanyak 113 wanita dari seluruh negara didunia.

Namun tidak negara-negara saja yang mengirimkan wakilnya. Kepulauan-kepulauan dari beberapa negara juga mengirimkan wakilnya atas nama daerah masing-masing, seperti Bali dan Fernando de Noronha, dan daerah lain yang memiliki keindahan alamnya seperti Borneo, Siberia, dan Hawaii.

Miss Tourism Queen International diprakarsai oleh Mr. Charlie See, pemilik dari Exclusive Resources Marketing Pte Ltd or ERM, yang terdapat di Singapura

Senin, 03 Mei 2010

Karenina's profile


Karenina Maria Anderson (lahir di Jakarta, 28 Februari 1983; umur 27 tahun) adalah seorang model, peragawati, dan pemain film. Nina, demikian biasa disapa, mengawali karir dari dunia model sejak usia 12 tahun. Nina sejak kecil telah menunjukkan bakatnya. Hal itu terlihat dari kebiasaannya berlenggak-lenggok di depan cermin dan kegemarannya difoto.

Perancang busana Adji Notonegoro yang pertama mencium bakat Nina. Saat Adji ingin memamerkan gaun-gaun rancangan terbarunya, Adji mengajak Nina menjadi modelnya. Dari situlah awal karir profesional Karenina. Tidak hanya sebagai model dan peragawati, ia juga sukses menjadi bintang iklan beberapa produk kenamaan, serta menjadi model video klip.

Popularitasnya di dunia model, membuat Nina mendapat tawaran untuk berakting. Film Jomblo menjadi debut filmnya. Meski hanya sebagai cameo, aktingnya menarik perhatian sutradara Jeremias Nyangoen sehingga mengajak Nina untuk bermain dalam filmnya, I Love You, Om. Dalam film tersebut Nina berperan sebagai seorang model bernama Nayla yang jatuh terperosok menjadi 'penikmat' lesbian.

Karenina juga memiliki bisnis butik dengan label Nyu Nyu.

Okky Asokawati's profile


Okky Asokawati (lahir di Jakarta, 6 Maret 1961; umur 49 tahun) adalah peragawati, model, bintang iklan, pembawa acara televisi, dan pemain sinetron Indonesia yang juga mendirikan sekolah modeling OQ Modeling di Jakarta, Bandung, dan Surabaya.

Anak kelima dari enam bersaudara pasangan Ajun Komisaris Besar Polisi A. Tanuamijaya dan Soetarjiah ini walau lahir sebagai perempuan namun diberi nama Asuk oleh ibunya yang mengagumi raja Asoka (meninggal tahun 232 sebelum Masehi) dari dinasti Maurya, India. Sejak kecil wanita berdarah campuran Jawa-Sunda ini gemar bersolek dan bergaya di depan cermin. Sayang kegemaran Okky terpaksa berhenti ketika sang ayah dipenjara karena tuduhan terlibat Gerakan 30 September. Kehidupan ekonomi keluarganya pun menjadi pas-pasan, meski ibunya telah bekerja ganda memberi les bahasa Inggris dan piano. Tak ayal kepercayaan diri Okky sempat luntur apalagi saat dia sekolah di SMP Tarakanita, Jakarta Selatan yang kebanyakan adalah anak-anak dari keluarga berada.

Namun keinginan menjadi orang termasyhur tetap tertanam dalam benak Okky. Okky tak melewatkan kesempatan saat majalah Gadis mengadakan pemilihan putri remaja tahun 1978. Wanita bertinggi setinggi 174 sentimeter ini pun dinobatkan sebagai putri berpakaian malam terbaik. Kehidupan Okky berubah setelah perancang busana Iwan Tirta, yang juga menjadi juri dalam ajang tersebut, menawari Okky untuk menjadi model dalam peragaan busananya. Sejak saat itu, wajahnya kerap menghiasi sampul majalah remaja dan majalah wanita.

Saking sibuk untuk pemotretan dan show, kuliah Okky di Fakultas Psikologi Universitas Indonesia sempat telantar. Akhirnya Okky memutuskan untuk cuti selama dua tahun. Atas nasehat ibunya, Okky kembali lagi ke bangku kuliah dan lulus dengan gelar sarjana psikologi di tahun 1988. Pada tahun yang sama, Okky mendirikan sekolah model, OQ Modelling.

Tak hanya sebagai model dan bintang iklan, Okky juga menjadi pembawa acara dan berakting di layar kaca. Acara yang pernah dipandu Okky pun tak jauh-jauh dari psikologi, yaitu Oh Mama Oh Papa di ANTeve. Okky juga berakting di Senandung yang ditayangkan Indosiar. Selain itu, perempuan populer pilihan majalah Matra 1993 ini selama enam tahun mengecimpungi kegiatan pers, antara lain sebagai redaktur pelaksana majalah Sarinah (1992-1994) -- selain di Matra (1990-1994).

Okky menikah dengan jurupotret Firman Ichsan pada 1985 dan dikaruniai seorang anak bernama Tanisa Diva Siti Murbarani. Sayang pernikahan tersebut tak bertahan. Pada tahun 2003, mereka memutuskan untuk berpisah. Setelah itu, Okky menikah dengan Fajar Tyas Sasono Padmodimulyo alias Nono. Dari pernikahan keduanya, Okky dikaruniai seorang anak, Queentadira Asokawati Padmodimuljo. Sayang pernikahan ini pun tak berlangsung lama, Nono meninggal karena serangan stroke.


Minggu, 02 Mei 2010

Modelling ;)

I. Cat Walk/Run Away Model
Pragawan/ti /Model Cat Walk . persyaratannya :
  1. Tinggi idealnya untuk ukuran profesional wanita 170cm ke atas dan pria 180cm ke atas .
  2. Tidak hanya cantik tetapi punya karakter seorang pragawan/ti
Selain sebagai pragawan/ti, dapat juga berprofesi sebagai foto model, iklan model, pemain film layar lebar/sinetron .

II. Foto Model
Seorang foto model tak harus tinggi, tetapi harus memiliki wajah fotogenic, kulit bersih, halus dan terawat, gigi rapi dan terawat . Seorang foto model belum tentu dapat berprofesi sebagai pragawan/ti, tetapi dapat berprofesi sebagai bintang sineton/film layar lebar dan iklan model .

III. Iklan Model
Persyaratannya hampir sama dengan profesi foto model, hanya harusdapat mengekspresikan serta mengangkat image produk tersebut .
Dapat juga diperankan oleh semua kalangan/umum .

IV. Pemain Sinetron/Film Layar Lebar
Profesi ini dapat diperankan oleh semua profesi dan kalangan umum sesuai dengan peran yang diterima .


hmm..tu smua teori yg aku dapet dari Om Theo (yang punya ITM dulu) . gak tau jga deh bener apa gaknya .

Pengikut

My Profile

Foto saya
Semarang, Jawa Tengah, Indonesia
@iin_dina (twitter)